AKU KULIAH UNTUK DAN KARENA APA _

Banyak diantara kita yang kuliah dan kerja itu ingin membahagiakan orangtua bukan ? 
        Tidak jauh dengan kalimat itu, saya pun sama ingin seperti itu, tidak akan munafik kalau syaa kuliah ingin mendapatkan kehidupan yang lebih layak, masa depan yang lebih berkualitas karena kalau kuliah itu pasti dapat kerja gampang apalagi Telkom University banyak agen usahanya dimana-mana. Kuliah itu mahal, kalau saya analisis mending uangnya dipake modal bisnis deh kalau memang tujuan kuliah karena pengen punya kerja bagus dan gaji maximal, betulkan ? Tujuan saya kuliah, selain untuk itu saya ingin mewujudkan mimpi mamah saya bahwasannya beliau ingin punya anak diwisuda meski dalam keadaan keterbatasan seperti saat ini. Karena itu, saya berusaha dari SMK bahwa saya ingin kuliah tanpa harus orangtua saya mengeluarkan biaya kuliahnya. Dan alhamdulillaah usaha saya lancer hingga sekarang kuliah saya bebas biaya dan diberi uang saku per semester. Tapi, orangtua saya memberi uang bekal Rp.50.000/minggu dan itu cuman cukup buat bensin aja bulak balik, tapi tidak apa-apa saya masih punya alternative lain untuk melipat gandakan uang itu bukaan judi looh haha bisnis dong, meski penghasilannya tidak seberapa tapi setidaknya uang yang ortu saya kasih bisa manjang dan langgeng hehe.. 

Jadi, tujuan saya kuliah ya itu ingin mendapatkan pendidikan yang lebih baik, mendapatkan pekerjaan yang bagus juga mengangkat derajat keluarga saya. Kalau saya sudah dapat kerja bagus maka saya bisa mensekolahkan adik saya. Tapi, semua itu berubah ketika Pak Bayu menyeraaang . Pak Bayu Said “Ya, saya kasih saran aja kuliah mahal terus kerjaannya cuman kuliah,tugas,pulang. Dari pada gitu mending sekalian aja gitu kan tugasnya langsung beneran ngasilin duit kan dan nanti ditanya siapa dosen SIM nya itu yang penting” hahaha… selalu diakhiri dengan kalilamat “Siapa dosen SIM”. Dulu di Telkom juga ada gak tau kejuruan apa tuh, dia jago kodingnya dan ketika dia kuliah dia dapet project seharga 300jt, cerita ini saya dapat dari teman saya dan sekarang si orang itu tuh kantoran sambil ngoding kataya. 

              Kalau kita lulusan D3 terus kerjanya di Bank sebagai orang yang ngucapin “Selamat pagi, ada bisa saya bantu” gaji di bank itu gede tapi lihat kalau bener-bener jadi programmer itu bisa 10 kali lipat dari gaji bank kalau serius. Ya system bisnisnya seperti itulah, meski banyak tujuan-tujuan saya berkuliah untuk apa. Menuntut ilmu itu wajib bagi seorang muslim, ntah itu berkakrir ataupun menjadi ibu rumah tangga…. Seorang wanita wajib berpendidikan tinggi karena ia akan mendidik anak-anak nya kelak hingga menjadi manusia yang berkualitas. Selain itu, tujuan saya kuliah pun, saya ingin membuktikan pada kakak saya bahwa saya kuliah tidak akan merepotkan siapapun (biaya) karena dari awal kaka saya bilang seperti itu “kuliah mahal, mending kerja bantuin ekonomi keluarga dan sekolhin adik” ketika itu terpukul sekali mendengarnya tapi saya tidak akan menyerah untuk membeli omongannya. Bila harus dirincikan tujuan kuliah saya panjang lebar dengan pengalama hidup didalamnya, jadi saya utarakan intinya saja. Selain hal diatas, sebenernya ada hal mendasara kenapa saya kuliah. 

Saya memiliki madrasah dimana yang kita bahas adalah tentang agama, umat muslim itu jangan mau kalah dengan orang luar yang berlomba meraih kejayaannnya. Saya ingin membuktikan bahwa muslimah pun bisa dan mampu bersaing didunia luar yang persaingannya semakin hari semakin kejam, saya juga ingin memajukan kualitas madrasah saya dimana anak-anaknya memang kekurangan sarana juga guru untuk berbagi. 

Teman, siapapun anda.. 

Jangan pernah takut untuk bermimpi dan maju lebih ke depan karena, sesuatu itu berawal dari mimpi.. 
Ketika takdir sudah ditentukan, tetapi do’a masih ada untuk menjadi pengontrolnya. 

Setinggi apapun jabatan anda nanti, sekaya apapun anda nanti diatas langit masih ada langit dan sesungguhnya Allah-lah yang Maha Memiliki.